Jika anda berniat mencari cara kabur dari pinjaman online ilegal, sebenarnya ini tetap tindakan yang salah. Karena anda sudah menggunakan layanan dan juga uangnya.
Namun, jika alasan tersebut dilatarbelakangi dengan adanya kendala-kendala dalam proses pengembalian dana atau perlakuan perusahaan pinjaman online terlewat batas, maka bisa anda jadikan jalan terakhir.
Pastinya sebelum menggunakan pinjaman online resmi ataupun tidak resmi, anda sudah mengetahui konsekuensinya. Terutama penyedia pinjaman online ilegal yang sudah di bahas di bahaya pinjaman online ilegal.
Kabur Dari Pinjaman Online
Catatan: Untuk memenuhi kebutuhan mendesak anda, selalu gunakan perusahaan pinjol yang legal dan terpercaya. Informasi lengkapnya sudah dibahas di daftar pinjaman online OJK
Apa itu Pinjol Ilegal?
Pinjaman online ilegal adalah fasilitas pembiayaan dari pihak (orang atau lembaga) yang dilakukan secara online tapi tidak terdaftar di OJK. Sehingga statusnya disebut ilegal ataupun tidak resmi.
Karena ilegal, maka dalam praktiknya tidak mengikuti aturan yang diberlakukan oleh OJK. Sehingga mereka bebas dalam menentukan bunga, denda hingga keamanan data.
Lastas timbul pertanyaan, kenapa layanan tersebut tetap banyak diminati? Karena mereka menawarkan pinjaman dengan embel-embel cepat cair, tanpa jaminan dan hal menarik lainnya.
Ciri Ciri Pinjaman Online Ilegal

Dari ciri ciri pinjaman online ilegal yang dirilis OJK di atas sepatutnya menjadi bahan pertimbangan saat akan menggunakan layanan yang diberikan. Meskipun menawarkan kemudahan, tapi sangat membahayakan.
Kemudahan dalam proses peminjaman hanyalah pemanis yang digunakan untuk mencari nasabah sebanyak-banyaknya. Padahal nasabah dihadapkan dengan masalah keamanan data, bunga tinggi hinga teror dalam penagihan.
Tips Menghindari Pinjaman Online Ilegal
Adapun tips sebelum terjebak dalam penggunaan layanan Pinjol ilegal, berikut ini bisa anda jadikan pedoman:
- Tidak tergoda penawaran pinjaman online via SMS/WA
- Tidak melakukan klik tautan atau menghubungi kontak yang ada pada SMS/WA
- Jika menerima pesan berupa SMS ataupun di WA segera hapus dan blokir nomornya
- Selalu cek legalitas pinjaman online yang akan digunakan
Alasan Kabur dari Pinjaman Online
Setiap orang memiliki permasalahan yang berbeda-beda termasuk dalam proses pengembalian hutang. Beberapa pengalaman dari orang yang mencari cara kabur dari pinjaman online ilegal adalah sebagai berikut:
- Telat Bayar Berkali-kali. Permasalah muncul saat anda mulai telat bayar pinjaman online tersebut. Biasanya peminjam mulai merasa tidak nyaman dengan cara penagihan yang dilakukan secara terus menerus.
- Merasa Tidak Bisa Melunasi. Karena pinjaman online tersebut digunakan untuk keperluan harian, maka jika tidak dimanfaatkan dengan baik hanya menjadi beban tambahan peminjam itu sendiri.
- Sengaja Direncanakan. Alasan terakhir ini menjadi alasan terburuk dalam upaya kabur dari pinjaman online. Karena bisa jadi hal tersebut direncanakan dalam rangka untuk mengumpulkan uang dari penyedia pinjaman online satu ke penyedia lainnya.
Cara Kabur dari Pinjaman Online Ilegal
Dari pengalaman tidak membayar pinjaman online ilegal yang di-share oleh masyarakat dan bisa menjadi solusi adalah sebagai berikut.
1. Mengganti Nomor HP
Cara pertama kabur dari pinjaman online adalah dengan mengganti nomor aktif yang digunakan. Karena dengan cara ini anda terbebas dari kejaran penagih yang meneror anda.
Tapi, apakah cara ini aman? Untuk jangka pendek bisa dikatakan aman, karena anda sudah tidak bisa dihubungi. Akan tetapi tentu penyedia pinjaman online memiliki cara untuk mengatasi hal ini.
Apalagi mengganti nomor HP sudah dijadikan salah satu cara kabur dari pinjaman online secara umum. Tetap ada resiko yang akan anda temui, misalnya tiba-tiba data diri anda disebar luaskan hingga blacklist dari OJK.
2. Blokir Nomor Penagih
Memblokir nomor HP penagih sebenarnya tidak menjadi cara yang ideal. Karena mereka memiliki tim dan alat komunikasi yang jumlahnya banyak. Jika satu diblokir, akan bermunculan nomor baru lainnya.
Sudah banyak sekali kasus yang terjadi seperti ini. Karena merasa tidak bisa memberikan angsuran dalam waktu dekat, maka peminjam melakukan blokir nomor HP atau WA, padahal nomor nasabah ada di pihak penyedia pinjaman.
3. Bekerjasama Dengan Pemilik Kontak Darurat
Saat anda mendaftarkan diri untuk mengajukan pinjaman, biasanya salah satu persyaratan yang diminta adalah mencantumkan nomor penjamin pinjaman atau kontak darurat.
Disini anda bisa melakukan kerjasama atau meminta bantuan agar tidak merespon jika ada nomor yang tidak dikenal menghubungi untuk menggali informasi terkait keberadaan anda.
Hanya saja dari sisi kenyamanan tentu pemilik kontak tersebut akan merasakan hal yang sama dengan anda. Karena pihak peminjam tidak segan-segan untuk terus bertanya kepada mereka.
4. Bersikap Acuh Pada Penagih
Dalam proses penagihan yang dilakukan perusahaan pinjaman online legal berlaku peraturan OJK 90 hari yang berarti perusahaan fintech lending memiliki batas maksimal penagihan selama 90 hari.
AFPI juga mengatur biaya pinjaman maksimal 0.8% perhari dan denda maksimal 100% dari pokok pinjaman. Sehingga, jika anda mampu mencari alasan selama waktu tersebut bisa jadi anda terbebas dari penagih.
Hanya saja ini berlaku pada perusahaan pinjol legal yang semua sudah diatur oleh OJK. Bagi perusahaan ilegal tentu saja ini tidak berlaku. Maka anda harus siap bersikap acuh hingga waktu yang tidak diketahui.
5. Melaporkan Jika Terjadi Pencemaran Nama Baik
Jika permasalahan terkait proses pengembalian pinjaman tersebut masih berlangsung dan anda dikejar-kejar hingga terjadi pencemaran nama baik, maka anda bisa mengambil langkah untuk melaporkan.
Sayangnya pinjol ilegal tersebut tidak diawasi dan terdaftar di OJK sebagai lembaga resmi. Sehingga cara ini tidak bisa diterapkan pada cara kabur dari pinjaman online ilegal.
6. Manfaatkan Bantuan Terjerat Pinjaman Online
Beberapa lembaga sosial memiliki program pemberian bantuan bagi orang yang terjerat pinjaman online. Apabila anda terpaksa dalam melakukan pinjaman tersebut bisa menggunakan cara ini.
Anda berusaha mengungkapkan permasalahan yang sedang terjadi, dan tidak mengulangi lagi jika benar-benar sudah dibantu. Ingat semua perbuatan yang sudah dilakukan harus dipertanggungjawabkan.
7. Menyiapkan Mental
Untuk cara terakhir ini hampir sama dengan bersikap acuh pada penagih. Karena tekanan yang dilakukan dan proses penagihan yang terus menerus akan membuat anda seperti dikejar-kejar masalah.
Jika sudah terbiasa dengan cara ini mungkin akan menjadi solusi. Namun, sebaiknya urungkan niatan tidak baik tersebut. Anda harus fokus pada solusi bukan menghindar dari tanggung jawab.
8. Membela Diri
Cara ini bisa dilakukan jika benar-benar dalam posisi tertekan. Bentuk perlawanan bisa berupa lisan ataupun tindakan selama itu dalam menjaga diri.
Karena berstatus ilegal, bisa jadi mereka akan mencari berbagai cara untuk mencari nasabah yang berusaha kabur dari tanggung jawabnya.
Resiko Kabur dari Pinjaman Online
Bukan tanpa resiko jika anda memaksakan diri untuk kabur dari pinjaman online ilegal ataupun legal. Akbibat pinjaman online tidak dibayar dengan sengaja atau kabur, maka anda harus siap menanggung segala resiko.
- Tekanan Mental.
- Blacklist SLIK OJK.
- Akses Meminjam Uang Terbatas
- Dosa (bagi pemeluk agama Islam baca juga hukum pinjaman online dalam Islam)
Dan masih banyak lagi resiko yang akan didapatkan jika anda berusaha kabur dari pinjaman online. Untuk penjelasan lebih lengkap bisa anda simak di ulasan sanksi tidak membayar pinjaman online.
Pertanyaan Umum
Bisa. Tapi cara ini tidak sepenuhnya menghindarkan anda dari tanggung jawab yang dimiliki. Karena data diri ada di pihak penyedia pinjaman online ilegal tersebut.
DC pinjol ilegal akan terus melakukan teror pada kontak hingga waktu yang tidak diketahui sampai anda membayar pinjaman yang anda miliki
Bunga pinjaman dan denda terus bertambah sesuai yang sudah ditentukan oleh perusahaan.
Lama penghapusan dari daftar hitam OJK tersebut antara 24 hingga 60 bulan. Sedangkan untuk mengubah status kredit macetnya adalah 24 bulan.
Penutup
Meskipun banyak yang mencari cara dan trik kabur dari pinjaman online, sebaiknya anda tidak melakukan tindakan tersebut. Apalagi dengan sengaja merencanakannya dan mengulangi lagi di penyedia pinjaman online lain.
Karena kasus kabur dari pinjaman online juga mendatangkan kerugian pada diri sendiri. Jika tidak benar-benar dalam keadaan terpaksa, sebaiknya pertimbangkan juga untuk tidak menggunakan pinjaman online ilegal.